Harga Material Sipil

Ini Perbandingan Keunggulan dan Harga Bata Merah dengan Bata Hebel

Menggunakan bata merah atau bata hebel untuk hunian sebenarnya tergantung selera dan kebutuhan. Misal saja, jika hunian yang dimaksud untuk apartemen atau gedung bertingkat, mungkin akan lebih cocok jika Anda memilih bata hebel. Selain proses pengerjaan lebih cepat, hebel juga lebih kokoh. Lalu, apakah itu artinya bata merah tidak cukup baik? Keduanya sama baiknya, tapi mereka unggul dari asperk tertentu.

Keunggulan dan Harga Bata Merah

Bata merah terbuat dari adonan tanah liat, dicetak menggunakan cetakan manual, lalu dibakar dengan suhu tinggi. Tungku pembakaran pun juga masih tradisional. Sehingga butuh waktu yang lama untuk membakarnya. Sama seperti produksi bahan bangunan pada umumnya, dalam pembuatannya tak selalu berhasil. Terkadang ada batako yang tidak jadi alias gagal produksi.

Keunggulannya sendiri terletak pada harga bata merah  yang murah dibandingkan dengan harga hebel. Selain itu, material ini juga mudah didapatkan. Ia juga cukup kokoh dan tahan dengan kobaran api. Ukurannya yang kecil juga memudahkan pemasangan di tempat kecil. Bahkan tidak memerlukan keterampilan khusus untuk memasang jenis batako ini. Alhasil upah pekerja ahli bisa ditekan.

 

Kekurangan Bata Merah

Sayangnya, ada hal-hal yang perlu diperhatikan jika Anda memilih material batako merah. Contohnya seperti ukurannya yang tak sama persis serta bahan perekatnya yang cenderung boros. Untuk merekatkan bata satu sama lain dibutuhkan cukup banyak perekat yang dibuat dari campuran pasir dan semen. Proses pengerjaan juga butuh waktu agak lama karena setelah bata selesai disusun, tembok harus diplester dulu sebelum dicat.

 

Keunggulan Bata Hebel

Sedikitnya telah disinggung di awal paragraph bahwa bata hebel ini unggul di proses pengerjaannya yang tak memakan waktu lama. Ini berkat ukurannya yang lebih besar dari bata merah, serta beratnya yang justru lebih ringan. Inilah mengapa bata ini juga disebut dengan bata ringan. Keunggulan lainnya yaitu terletak pada penggunaan material perekat yang sedikit yaitu hanya dengan semen instan atau mortar.

Sama seperti bata merah, bata hebel juga kokoh karena terbuat dari komponen yang sama dengan penyusun beton. Material ini cocok sebagai bahan bangunan di tempat rawan gempa, gedung bertingkat, hotel, atau apartemen, karena tahan gempa. Bahkan hebel juga tahan dengan kobaran api. Yang menarik, hebel juga bisa meredam suara sehingga cocok untuk hunian di pinggir jalan raya.

 

Kekurangan Bata Hebel

Untuk kekurangan yang pertama adalah jelas masalah harga hebel. Di belahan bumi manapun, sebagian orang pasti melihat barang dari segi harga. Jika memungkinkan mereka ingin membeli prosuk bagus tapi dengan harga yang murah. Kekurangan yang lain yaitu terletak pada ukurannya yang besar. Mengapa? Ini mempersulit pekerja dalam melakukan pemasangan di sudut kecil. Hebel harus dipotong dulu sesuai ukurannya dengan hati-hati, jika rusak keluar duit lagi.

Bagus Mana?

Keduanya memiliki keunggulan dan kekurangan tersendiri, jadi jika dibandingkan bagus mana ini kembali pada selera masing-masing individu. Mereka yang suka bata merah pasti akan merekomendasikan bata merah untuk bangun hunian. Sebaliknya mereka yang menyukai hebel pasti akan lebih merekomendasikan hebel.

Kesimpulannya, mau bata mereh atau hebel sesuaikan saja dengan kebutuhan. Meski di beberapa aspek dirasa kurang, yang jelas keduanya sama-sama merupakan bahan bangunan yang berkualitas baik, kokoh, dan tahan lama. Dana juga penting karena jika dana terbatas maka sebaiknya urungkan niat menggunakan hebel atau beralih ke batako.

Exit mobile version